Renungan Harian GML : IMAN YANG MUTLAK
BACAAN
Kej 28:10-22a– “Yakub melihat sebuah tangga, melihat malaikat Allah turun naik, dan melihat Allah yang bersabda”
Mat 9:18-26 – “Anakku baru saja meninggal, tetapi datanglah, maka ia akan hidup”
RENUNGAN
1.Bacaan pertama, Mazmur dan Injil hari ini bercerita tentang iman kepercayaan. Ada iman yang bersyarat dan iman yang mutlak. Yakub bernazar: “Jika Allah menyertai dan melindungi aku di jalan yang kutempuh ini, memberikan kepadaku roti untuk dimakan dan pakaian untuk dipakai, sehingga aku selamat kembali ke rumah ayahku, maka Tuhan akan menjadi Allahku” (Kej 28:20-21). Yakub tampak percaya kepada Tuhan, tetapi keyakinan itu memuat syarat. Apakah Yakub tetap beriman jika syarat tersebut tidak dipenuhi oleh Tuhan? Tidakkah kita sering dihadapkan pada hal yang sama, dan kita jatuh?
2.Iman yang mutlak diungkapkan oleh pemazmur: “Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercaya” (Maz 91:2). Ia tidak takut akan gelapnya malam atau anak panah yang mengancam di waktu siang. Ia percaya sepenuhnya kepada Tuhan karena Tuhan berkata, “Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku” (Mzm 91:14). Apakah hatiku melekat pada Tuhan?
3.Dalam Injil kita temukan dua tokoh yang memiliki iman yang mutlak kepada Tuhan. Pertama, seorang kepala rumah ibadat. Ia berlutut di hadapan Yesus dan meminta Yesus menyentuh putrinya yang telah meninggal agar hidudp kembali. Kedua, seorang perempuan yang menderita selama dua belas tahun. Ia percaya bahwa jika dia bisa menyentuh jubah Kristus, dia akan sembuh. Seperti anak kepala rumah ibadat yang kembali hidup, perempuan itu pun sembuh. Keduanya menjaddi contoh iman yang mutlak dan luar biasa. Bagaimana dengan aku?
0 komentar:
Posting Komentar